Senin, 26 Desember 2016

TANDA BACA PADA MUSHAF AL-QURAN (ADDOBTU)



TANDA DOBT PADA MUSHAF AL QURAN 
Pengertian Addobtu
Secara Bahasa Addobtu menjaga sesuatu  dengan penjagaan yang sempurna, menghukumi sesuatu dengan kedudukannya, pembentukan tulisan dengan cara yang benar .
Secara istilah adalah tanda secara khusus yang di letakkan  di atas huruf yang menunjukkan harokat  atau kedudukan hukumnya, seperti tanda pada huruf sukun ,Tanda Mad,Tanwin , Tasdid atau tanda lainnnya.


Mushaf dengan Dobt
yang warna merah adalah dobt sedangkan yang hitam itulah rasmnya



Mushaf Wasaiq bilah Hasanah Bolkiah Brenei Darussalam


KEDUDUKANNNYA 

Dobt ini sangat penting dengan adanya tanda ini bisa di ketahui  keadaan sebuah huruf dan hukumnya juga menghindarkan tertukarnya  sebuah tujuan dari pembacaan karena miripnya sebuah huruf dalam penulisan.

Jadi dapat di simpulkan Pertama Addobt yang di maksud adalah tanda yang di pakai untuk menandai keadaannnya baik itu di baca sukun/hidup, Fathah, Kasroh Dumah, Tanwin, Kasrohtanwin Dumahtanwiun ,Tasdid, atau tanda untuk bacaan bacaan panjang, atau tanda-tanda lain yang di jumpai di penulisan mushaf.

Kedua dobt ini adalah menunjukkan hukum bacaan yang  memberikan kemudahan bagi seorang qori untuk  mengetahui hukum berkaitan dengan Tajwid Baik Isymam, Imalah, Idgham, Taqlil, Mad  dan lain sebagainya.

PERKEMBANGAN TANDA DOBT

Tanda dobt ini perkembangannya cukup banyak, sampai ahir pada mushaf yang kita baca saat ini, kita melihat keadaan bagaimana bentuk tanda Sukun, Fathah, Kasroh, Dumah, Tanwin Tanda Mad Juga bentuk-bentuk huruf hijaiyah yang dapat kita bedakan dari titiknya walaupun secara penulisan sama, karena pada awalnya seperti antara Syin dan Sin di tulis sama atau antara Kho, Ha , Jim  sama dan lain-lainnya.

Perbedaannya pun juga banyak terjadi, karena ini bersifat ijtihadi sehingga juga banyak tanda dobt yang banyak di buat oleh para ulama pendahulu, dengan berbagai perbedaan kultur budaya sehingga lahirlah istilah Dobt Masyriq dan dobt Maghrib, sebagai contoh Mushaf Masyriq dobt sukun diambil dari kepala huruf kho, sementara Maghrib ditandai dengan bulatan atau dari kata sifr (nol) belum lagi yang lain pada pengaplikasian tanda titik dan lain-lain
tetapi secara tujuan sama memudahkan dalam membaca al-qur’an bagi kaum muslimin yang bersentuhan langsung. jadi kalau menemukan al-quran yang berbeda dengan yang ada dikita, kita tidak akan lagi resah oleh karena sudah tau bahwa dari segi bacaan terkadang berbeda, dan juga secara dobt juga berbeda.

Seperti pada mushaf Maghrib(Maroko)  Riwayat Imam Warasy 

perhatikan huruf fa titiknya dibawah, Huruf qof titiknya Hanya satu, dan huruf nun tidak ada tanda titiknya, perhatikan cara penulisan alif, lam hamzah yang kalau dilihat sangat berbeda dengan mushaf yang ada pada kita.

Contoh-Contoh Mushaf

Mushaf Riwayat Imam Warasy Cet Madinah


Mushaf Riwayat Imam Hafs Cet Madinah

Mushaf Riwayat Imam Warasy Cet Madinah

dan ada juga Lian seperti Mushaf libiya dan lain

KITAB-KITAB YANG MEMBAHAS TENTANG ILMU ADDOBT

Al Muhkam Finuqotil Masoohif oleh Imam Abu Amr Addani
Usuluddobti,oleh Imam Abu Dawud Sulaiman Annajah
Mawariduddoman ,milik imam al khoroz dalam bentuk keterangan tambahan tentang tanda dobtnya.
Attiroz Fi Sarhil Dobtil Khoroz oleh Imam Attunisi
Daliliul Khoiron Sarhu Mawariduddoman,oleh Imam Al Marogini
Samirutttolibin Firasmi Wa Dobti Kitabil Mubiin oleh Imam Muhammad Ali Doba
Irsadul Quro Walkatibiin Ila Ma’rifati Rasmil Kitabil Mubiin oleh Imam Ridwan Mukholati
Assabil Ilaa Dobti Kalimatittanziil oleh Ahmad Muhammad Abu Zaituhaar
Irasdut Tolibin Ila Dobtil Kitabil Mubiiin oleh Dr Muhammad Salim Muhaisin
Al Mu’nis Fi Dobti Kalamullahil Mu’jiz oleh Mahmud Amin Tantowi
dan banyak lagi lainnnya.

TANDA –TANDA DOBT

Fathah-Dumah-Kasroh-Tanwiin,Tanda Idghom Naqis,-Tanda Isman,Ikhtilas Dan Imalah-Sukun,Tasdid,Tanda Mad, Tanda Pada Huruf-Huruf Muqotoah Pada Pembuka Surat ,  Hamzah Wasal, ,Hamzah Qotho,tanda pada penulisan huruf yang Mahduf( yang di buang),Lam Alif,tanda pada penulisan huruf yang ada tambahannya,(Mazid)


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar